Selasa, 06 Maret 2012

Keyakinan Orang Kaya


Untuk menjadi kaya, dibutuhkan keyakinan positif tentang uang. Cara mudah merubah dan menyusun keyakinan bisa Anda tempuh saat ini juga.


Berikut adalah apa yang dikatakan Robert Kiyosaki kepada Saya,

Ayah miskin saya mengatakan, “Cinta akan uang adalah akar dari segala kejahatan.”

Ayah kaya saya mengatakan, “Kekurangan uang adalah akar dari segala kejahatan.”


Otak manusia secara mendasar hanya mencari nikmat menghindari sengsara. Apabila sesuatu hal dikaitkan kesengsaraan maka kita akan jauhi, apabila sesuatu hal dikaitkan dengan kenikmatan akan kita dekati, apabila campur baur satu hal yang sama antara kenikmatan dan kesengsaraan maka otak kita jadi bingung atau netral.

Seperti besi atau magnet, apabila keyakinan bercampur baur kutub positif dan negatifnya terhadap sesuatu hal maka akan menjadi besi. Ketika kita yakin bulat bahwa kaya positif miskin negatif maka kita akan menjadi magnet.

Pada kenyataannya banyak orang tidak pernah menyusun keyakinannya secara sadar dari lahir sampai mati. Dan bila kita tidak menyusun sendiri secara sadar keyakinan yang kita perlukan untuk menjadi kaya seperti kita terjajah tanpa sadar oleh kata-kata “Uang adalah akar dari segala kejahatan” maka tanpa sadar pula kita tidak menjadi kaya karena kita tidak ingin menjadi jahat.

Mestinya saran saya, mari kita susun ulang lagi keyakinan kita atau susunan kata kita tentang uang ataupun tentang kaya. Kita harus bulat bahwa kaya dan banyak uang baik adanya. Contoh merubah keyakinan :
  • Saya harus bekerja keras untuk menjadi kaya, diubah menjadi
    Saya harus kerja cerdas untuk menjadi kaya
  • Cari kerja itu susah, diubah menjadi cari kerja itu mudah jika tau caranya
  • Orang kaya itu jahat, diubah menjadi saya akan menjadi orang kaya yang baik, dermawan dan berguna bagi banyak orang
  • Saya butuh modal besar untuk usaha besar, diubah menjadi itu bohong, saya melihat, mendengar banyak cerita orang dengan modal 0, bahkan minus sekarang punya usaha besar
  • dan masih banyak lagi
Sudahkah Anda susun sendiri keyakinan-keyakinan Anda yang sangat diperlukan untuk menjadi kaya?
Semoga bermanfaat,
Tung Desem Waringin

7 Cara Mengembangkan Mental Positif

Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan kesempatan Anda untuk sukses dalam semua bidang kehidupan adalah untuk mengembangkan sikap mental yang positif. Mengambil sikap positif terhadap hidup membuat Anda menjadi orang bahagia. Bahkan ada bukti bahwa memiliki sikap positif dapat membantu menurunkan tingkat stres dan meningkatkan kesehatan Anda. Oleh sebab itu, peliharalah sikap mental positif

1. Fokus Pada Masa Kini
Fakta menunjukkan bahwa kita sering menambah masalah kita dengan membangun mereka dalam pikiran kita untuk menjadi lebih besar dari yang sebenarnya. Seberapa sering Anda menemukan bahwa hal-hal yang Anda khawatirkan tentang hari berakhir tidak terjadi sama sekali, atau tidak sebesar masalah seperti yang Anda pikir? Tapi, dengan fokus pada saat ini sebanyak mungkin, Anda dapat meminimalkan kekhawatiran dan ketakutan yang mengarah ke emosi negatif.
2. Gunakan Bahasa Positif
Apakah Anda pernah melihat seberapa banyak dari apa yang Anda katakan adalah negatif?
Beberapa orang terus-menerus mengeluh tentang cuaca, pekerjaan mereka, pasangan mereka, tetangga mereka, dan sejumlah hal lain. Kita semua melakukannya dari waktu ke waktu. Namun, itu bagus untuk mengingatkan diri kita bahwa kata-kata kita dibentuk oleh pikiran kita, dan semakin kita dapat mencari hal-hal positif untuk dikatakan, pikiran kita akan menjadi lebih positif.
3. Menerima Ketika Sesuatu Tidak Berjalan dengan Sempurna
Memang sulit untuk menerima hal-hal yang tidak berjalan sesuai keinginan Anda. Kadang-kadang terjadi hal-hal yang di luar kendari Anda, dan sebaiknya jangan membuang-buang energi Anda pada emosi negatif, lebih baik terimalah bahwa hal-hal tersebut memang tidak berjalan sesuai dengan yang Anda inginkan. Gunakan pikiran yang tenang dalam menyelesaikan masalah tersebut. Ingat, masalah sering berlalu seiring berjalannya waktu.
4. Bergaullah dengan Orang-Orang yang Positif.
Ini adalah fakta sifat manusia bahwa kita cenderung untuk meniru orang yang menghabiskan waktu dengan kita.
Jadi, semakin sering Anda menghabiskan waktu dengan orang-orang yang berpikir positif, semakin besar kemungkinan adalah bahwa Anda akan mulai berpikir dan bertindak dengan cara yang sama. Juga, jangan meremehkan kekuatan tertawa, tertawa adalah salah satu cara untuk mengurangi stres, menghubungkan Anda dengan orang di sekitar Anda, dan umumnya membuat Anda merasa lebih baik.
5. Berkontribusi Sesuatu yang Bermakna
Salah satu cara terbaik untuk merasa lebih positif adalah untuk berkontribusi pada komunitas Anda dalam beberapa cara.
Dapat dengan semangat untuk membantu orang lain, apakah itu melalui penggunaan waktu Anda, keterampilan atau kontribusi keuangan. Seperti halnya perasaan baik yang datang dengan membuat perbedaan dalam hidup seseorang, memberikan kontribusi waktu dan usaha. Mungkin dengan ini dapat memungkinkan Anda melihat masalah Anda dalam cahaya yang berbeda.
6. Terus Belajar
Mengembangkan rasa ingin tahu tentang dunia di sekitar Anda, dan orang-orang di dalamnya. Tidak peduli situasi apa Anda berada di sekarang, selalu ada sesuatu yang kita bisa pelajari dari itu. Mengambil sesuatu hikmah dalam kehidupan memberi Anda energi, membantu menciptakan ide-ide baru dalam pikiran Anda, dan memberi Anda cara berpikir yang berbeda tentang hal-hal, yang dapat memiliki dampak positif pada kehidupan Anda secara keseluruhan.
7. Bersyukur
Luangkan sedikit waktu setiap hari memikirkan hal-hal yang membuat Anda benar-benar bersyukur dalam hidup Anda.
Mengingatkan diri dari semua alasan kenapa Anda harus bersyukur, dapat membantu untuk mempertahankan fokus Anda akan sesuatu yang Anda ingin capai. Akhirnya, perlu diingat bahwa cara Anda memandang hidup Anda adalah pilihan Anda. Tidak ada yang memaksa Anda untuk memiliki sikap negatif, jadi ambil kendali dan rubahlah untuk hidup yang lebih bahagia, lebih energik, dan lebih antusias dengan sikap positif Anda.

9 Langkah Menuju Sikap Mental Positif

Saya baru saja selesai membaca buku berjudul Keys to Positive Thinking karangan Napoleon Hill dan Michael J. Ritt, Jr. (versi Bahasa Indonesia). Menurut saya, buku ini termasuk salah satu buku positif yang luar biasa.
Oke, inilah 9 Langkah Menuju Sikap Mental Positif :
Langkah 1 : Kuasai Pikiran Anda Dengan Penuh Keyakinan
Hanya ada satu jalan menuju sikap mental positif: Anda harus mengendalikan pikiran anda dengan penuh keyakinan. Pikiran kita adalah keajaiban terbesar di alam semesta.
Setiap orang memiliki harta karun yang menakjubkan yaitu otak dan saraf. Semua orang normal pada prinsipnya mewarisi kekuatan untuk meraih segala hal yang telah diraih oleh orang lain atau sedang berusaha diraih orang lain. Kita memiliki kekuasaan untuk mengarahkan semangat, emosi, naluri, kecendrungan, perasaan, suasana hati, sikap dan perilaku anda menuju sebuah hasil akhir. Terserah anda bagaimana menggunakan semua ini.
Untuk menangkis segala hal negatif, afirmasikan selalu seperti ini :
”Pikiran saya adalah milik saya, saya akan mengendalikannya!”
Langkah 2 : Tetapkan Pikiran Anda pada Apa yang Anda Inginkan dan Singkirkan dari Apa yang Tidak Anda Inginkan
Kebanyakan cara kita berpikir akan digantikan oleh kata-kata, tetapi pikiran motivasional yang terdalam biasanya berupa gambar, bukan kata-kata. Jika sebuah gagasan muncul, biasanya berupa gambar, bukan sebagai rangkaian kalimat yang berjalan di kepala kita. Gambar adalah cara berpikir paling awal dan paling kuat.
Oleh karenanya, kita harus belajar mendisiplinkan pikiran kita dan memvisualisasikan hal-hal yang anda inginkan. Jangan biarkan lingkungan atau orang lain mendiktekan bayangan negatif pada kita.
Langkah 3 : Terapkan Hukum Utama
Perlakukan orang lain seperti anda ingin diperlakukan. Sebaliknya jangan memperlakukan orang lain dengan buruk jika kita tidak ingin diperlakukan demikian.
Carilah hal-hal baik pada setiap orang dan setiap situasi secara konsisten.
Langkah 4 : Singkirkan Semua Pikiran Negatif Melalui Pemeriksaan Diri
Sebagian besar orang tidak menyadari bahwa mereka sedang berpikir negatif kecuali jika mereka secara sadar berusaha untuk memeriksa pikiran, tindakan dan reaksi mereka sendiri. Cukup tanyakan pada diri kita,”apakah ini positif atau negatif?”. Ketika kita gagal menguasai pikiran kita, maka reaksi kita cenderung akan negatif.
Semakin sering kita berlatih menggunakan sikap mental positif, semakin cepat kita menyadari munculnya pikiran negatif.
Langkah 5 : Berbahagialah! Buatlah orang lain bahagia!
Supaya kita merasa bahagia, bertingkahlah seperti orang bahagia! Agar bersemangat, kita harus bertindak dengan penuh semangat.
Anda pada akhirnya akan mengalami rasa bahagia dan semangat yang akan terlihat dengan sendirinya tanpa anda harus memusatkan perhatian padanya.
Langkah 6 : Bentuklah Kebiasaan Bertolerensi
Berpikirlah terbuka terhadap orang lain. Cobalah untuk menyukai dan menerima orang lain apa adanya dan bukan menuntut atau berharap mereka bisa seperti yang kita harapkan. Carilah kebaikan dalam diri orang lain dan belajarlah menyukai orang lain.
Berikut adalah sedikit kutipan dari tulisan Napoleon Hill : ”Berapa lama, oh Tuhan, kami mahluk yang lemah ini akan menyadari kebodohan kami dengan mencoba merusak satu sama lain karena perbedaan agama dan ras?”
Cinta dan kasih menciptakan lingkungan mental dan fisik dimana sikap mental positif bisa berkembang. Setiap hari, lakukanlah sesuatu yang baik.
Langkah 7 : Berikan Sugesti Positif Pada Diri Sendiri
Sugesti adalah stimulus tertentu yang dikirimkan menuju otak anda lewat kelima indera: penglihatan, pendengaran, perasa, peraba atau pembau. Semuanya adalah jalan yang digunakan oleh untur-unsur eksternal untuk memengaruhi hidup kita setiap hari. Selama proses ini dapat kita kontrol, upayakan agar apa yang masuk dalam kelima indera anda adalah sesuatu yang bermanfaat dan memberikan kebahagiaan. Ambillah hal-hal yang indah saja.
Langkah 8 : Gunakan Kekuatan Doa
Ketika anda berdoa, percayalah pada apa yang anda minta. Dalam setiap badai, jiwa anda akan mendapat perlindungan dari sebuah doa.
Langkah 9 : Tetapkan Tujuan
Menetapkan tujuan adalah satu cara untuk menjaga pikiran kita tetap berada pada hal yang kita inginkan, dan menjauhi hal-hal yang tidak kita inginkan.
Tuliskan tujuan anda dalam selembar kertas. Visualisasikan diri anda sendiri sedang meraih tujuan ini. Buatlah perencanaan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, kemudian ubahlah rencana tersebut menjadi sebuah tindakan.
Oke seperti biasa para pembaca yang budiman, cobalah untuk melakukan apa yang bisa anda lakukan terlebih dahulu, setahap demi setahap. Berpikir dan bertindak positif dibentuk melalui suatu aktivitas yang berulang-ulang dan akhirnya menjadi suatu kebiasaan.

MEMBANGUN SIKAP MENTAL POSITIF

Saat kita gagal melompat ke suatu ketinggian, bukan langit yang membatasi kita. Sikap mental kitalah yang membuat ketinggian itu tak terjangkau. Kita tak perlu membayangkan kesuksesan orang lain, karena tolak ukur sukses bagi setiap orang bisa jadi berbeda. Yang penting adalah mencontoh semangat yang dimilikinya.
Mengapa sikap mental positif demikian penting?
Pertama, sikap mental positif adalah obat bagi berbagai penyakit dan problema hidup. Bila kita bersikap positif, maka kita akan terhindar dari stres dan bisa tetap semangat untuk terus melangkah maju, karena apapun masalah yang ada, kita bisa mengambil nilai positifnya.
Kedua, sikap mental positif akan membawa kita pada keberhasilan yang lebih besar. Bila anda mempunyai banyak rekan kerja di kantor, anda akan jauh lebih mudah bekerja sama dengan orang-orang yang penuh inisiatif, banyak bertindak dan berkarya, berani mengakui kesalahan dan punya semangat tinggi untuk memberikan kemampuan terbaik.
Sikap mental positif bukan dimiliki, melainkan diciptakan, yang harus dibangun melalui suatu pembiasaan. Inilah cara membangun sikap mental positif:
1. Membiasakan diri berpikir positif
Cara berpikir mempengaruhi perasaan seseorang dan perasaan mempengaruhi perilaku seseorang. Hidup kita dibentuk oleh pikiran kita sendiri. Ketika sebuah kesulitan menghadang, berpikirlah positif. Yakinkan pasti ada hikmah yang terkandung di dalamnya.
2. Memulai hari dengan perilaku yang positif
Menyambut pagi dengan ceria, adalah langkah awal yang sangat baik untuk membangun suasana hati yang positif. Setiap pagi adalah hari baru untuk memulai segalanya dengan semangat baru. Berpikir positif adalah cara efektif untuk menyusun segenap energi yang kita perlukan untuk bekerja seharian.
3. Ucapkan selalu kalimat positif
Kalimat yang kita ucapkan sangat besar pengaruhnya bagi suasana hati kita, perilaku, sikap kita terhadap orang lain, serta penampilan kita. Karenanya, biasakan untuk menggunakan kalimat-kalimat positif dalam keseharian kita. Hilangi dan jangan ucapkan kata-kata negatif, namun sampaikan dan ucapkan saja kata-kata positif. Ucap ‘tambah hari, tambah bijaksana, tambah sehat, tambah semangat, tambah kaya, tambah bahagia, tambah harmonis, tambah pintar!’
4. Rayakan setiap hasil yang positif
Orang-orang sukses biasanya pandai mendorong dirinya untuk terus bersikap positif. Ada banyak cara, namun yang paling efektif adalah dengan merayakan setiap keberhasilan yang diraih, sekecil apapun. Jika anda seorang pemimpin yang mempunyai bawahan cerdas, jangan iri hati atau merasa takut tersaingi. Sebaliknya, doronglah dia agar memanfaatkan setiap sisi positifnya semaksimal mungkin untuk mencapai tujuan baik bersama.
5. Hindari menuntut diri sempurna
Banyak orang menuntut diri untuk sempurna dan akhirnya kecewa. Kekecewaan inilah yang membuat diri mereka diserbu oleh beragam pikiran negatif. Sikap positif bukanlah tentang ‘melakukan segalanya dengan benar’ alias menuntut kesempurnaan. Sikap positif adalah tentang ‘melakukan hal yang benar dengan benar’. Yang penting adalah melakukan hal yang terbaik dengan tetap mempertimbangkan kekuatan diri, kelemahan diri, peluang dan tantangan

3 Sikap Mental Sang Juara Yang Perlu Anda Miliki

2011 July 18
Beberapa waktu lalu saya mengikuti forum leadership buat para manajer Unilever Indonesia. Salah satu pembicara yang tampil adalah Adam Khoo, seorang motivator asal negeri jiran Singapura. Dengan gayanya yang bersemangat dan logat Inggris Singapore yang khas, Adam memberikan beberapa pelajaran berharga.
Dari materi yang disampaikan Adam, ada 3 pelajaran penting yang saya petik. Setelah saya renungkan kembali, saya mencoba memahaminya sebagai sikap mental juara. Sikap ini perlu dimiliki oleh siapa saja yang ingin maju.
Berikut saya ingin membaginya bersama Anda.

1. Berani Bertindak

Setiap orang tentu memiliki tujuan yang hendak dicapai. Apakah itu untuk meraih pekerjaan tertentu, menciptakan sebuah alat, atau menulis sebuah buku. Ada kalanya tujuan yang hendak dicapai sudah bulat dan jelas. Namun tak jarang tujuan itu masih buram. Sebuah tujuan dapat dicapai dengan berbagai cara yang disebut dengan strategi. Pepatah mengatakan, banyak jalan menuju Roma. Demikian halnya untuk mencapai target dan tujuan Anda, ada banyak strategi yang bisa dipilih.
Namun sehebat apapun tujuan yang hendak dicapai, secanggih apapun strategi yang dipersiapkan, semuanya tidak akan berguna tanpa tindakan. Ya, sebuah tindakan akan menentukan apakah Anda berhasil atau tidak. Sebuah tindakan akan menguji apakah strategi yang Anda pakai sudah tepat atau tidak. Namun sayangnya, banyak orang hanya berhenti dengan sebuah cita-cita dan strategi saja. Ingat tanpa tindakan, tidak ada yang terjadi.
Jadi, setelah Anda merumuskan tujuan dan merancang strategi, selanjutnya kerjakan.
Beranilah bertindak.
TAKE ACTION to make it happen.

2. Menyikapi Kegagalan

Ada banyak alasan ketika seseorang menghindar dan menunda sebuah tindakan: takut, malas, dan khawatir gagal. Apakah sebenarnya kegagalan itu? Mengapa kita takut gagal?
Setiap tindakan akan membawa konsekuensi: berhasil atau gagal. Kita mengatakan sesuatu berhasil jika apa yang ditargetkan tercapai. Dan kita mengatakan gagal jika hasil yang diperoleh tidak sesuai harapan. Karena itu, berhasil dan gagal merupakan bagian dari permainan kehidupan. Ada kalanya Anda berhasil dan ada kalanya pula gagal.
Dengan bertindak maka Anda membuka peluang 50% berhasil dan 50% gagal. Sedangkan jika Anda menunda-nunda dan tidak melakukan apapun, sebenarnya Anda kehilangan kesempatan 50% untuk berhasil.
Jadi jangan takut gagal. Thomas Alfa Edison gagal ribuan kali sebelum berhasil menemukan filamen lampu pijar. Orang-orang yang kita kagumi atas prestasi dan keberhasilan mereka dalam berbagai bidang juga telah mengalami kegagalan sebelumnya. Tidak percaya? Coba tanyakan mereka.
Seringkali orang yang berhasil adalah orang yang telah berkali-kali gagal. Mereka pernah terjatuh, tersandung, namun bangkit kembali. Kegagalan memberi kita sebuah pelajaran untuk merumuskan kembali apa yang menjadi tujuan sebenarnya dan strategi yang kita pakai dalam bertindak.
Seorang bayi yang belajar berjalan pun gagal berkali-kali sebelum akhirnya bisa berdiri tegak dan melangkahkan kaki dengan mantap.
Sikapi kegagalan dengan bijak. Ambil hikmah dari setiap kegagalan dan jadikan masukan untuk menentukan tindakan dan strategi Anda selanjutnya.

3. Menyikapi Keadaan

Pekerjaan paling gampang adalah mencari kesalahan dari pihak lain. Sayangnya, ini pula yang sering dilakukan banyak orang. Ketika target tidak tercapai, kita menyalahkan atasan yang tidak memberi dukungan, rekan kerja yang tidak kooperatif. Ketika hari hujan, kita menyalahkan pakaian yang basah dan jalanan yang macet.
Dunia dipenuhi oleh berbagai kejadian yang bisa menyenangkan atau tidak menyenangkan. Dan ada begitu banyak kejadian yang tidak bisa kita atur keadaannya. Berita baiknya, kita bisa memilih respon apa yang ingin kita berikan. Respon inilah yang akhirnya menentukan hasil. Bukan keadaan atau situasi yang ada di sekitar kita.
Ketika Apple berencana membuat iPhone, mereka dihadapkan pada situasi yang tidak menguntungkan. Mereka tidak punya pengalaman sama sekali di bidang handphone dan harus bersaing langsung dengan produsen berpengalaman panjang seperti Nokia.
Jika ingin menyalahkan keadaan, maka sangat gampang mengatakan, “Kita tidak punya keahlian membuat handphone. Pemain yang ada sudah sangat berpengalaman. Sebaiknya kita membuat yang lain saja.”
Namun Apple memilih respon yang berbeda. Mereka tidak ingin menyalahkan keadaan dan situasi yang tidak menguntungkan. Sejarah membuktikan akhirnya mereka bisa membuat handphone revolusioner yang tidak dibayangkan orang sebelumnya.
Situasi yang tidak menguntungkan diubah menjadi kesempatan membuat handphone yang berbeda dari kebanyakan sekaligus membuat standard baru. Meskipun tidak punya pengalaman sama sekali di bidang handphone, mereka punya keunggulan lain: pengalaman di bidang komputer dan antar muka yang intuitif. Maka jadilah sebuah komputer mini yang bisa digunakan untuk berkomunikasi.
Dalam hidup, Anda akan berhadapan dengan orang yang mengesalkan dan kejadian yang mengecewakan. Anda akan rugi jika terus menerus dipengaruhi oleh keadaan. Jika Anda menanggapinya dengan kesal dan kecewa, maka hari indah menjadi muram. Sebaliknya jika kita menyikapi dengan positif, melihat kesempatan di balik situasi sulit, maka kita bisa mengubah setiap hari jadi menyenangkan.
Hidup akan lebih sehat, jiwa dan raga.

Demikian tiga pelajaran yang ingin saya bagi buat Anda.
Mulai sekarang, jangan tunda untuk bertindak ketika Anda harus melakukannya.
Jangan takut gagal karena gagal merupakan langkah awal keberhasilan.
Pilih sikap dan respon yang positif terhadap apapun yang terjadi di sekitar Anda.
Niscaya Anda dapat menjalani peristiwa apapun dengan kebaikan.
Selamat bekerja dan bertindak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar